Gedung Pegawain Ngawen

Gedung Pegawain Ngawen


Bangunan berasitektur Indisch-Empire ini layak dijadikan bangunan cagar budaya, karena nilai keasliannya yang relatif terjaga. Bangunan ini dibangun pada tahun 1911, sebagaimana tertera pada salah satu dinding bangunan. Terdiri dari dua kelompok bangunan, yaitu gudang penyimpanan barang di sisi belakang dan ruang administrasi di sisi luar . Pada bagian luar terdapat kolom loket, yang sebenarnya berfungsi sebagai ruang pembayaran apabila barang yang akan digunakan telah melewati pemeriksaan oleh juru taksir. Hal ini menunjukkan karakter pegadaian ini, yang melayani masyarakat dari kalangan menengah ke bawah.

Sesuai dengan perkembangan Kecamatan Ngawen pada saat itu yang dihuni oleh masyarakat lokal yang bertumpu pada pertanian, dan sangat sedikit dari kalangan keturunan asing maupun kolonial. Karakter bangunan bergaya indisch ini dapat dilihat dari sisi depan atap bangunan yang berbentuk runcing menjorok ke depan (tuitgevel), suatu bentuk yang lazim dipergunakan untuk bangunan gudang (pakhuizen) yang menggunakan tadah angin berbentuk segitiga (timpanon).

    Potensi & Wisata

    Berita Terbaru

    Daging Kurban Aman Dikonsumsi, Hati Sapi Salah Satu Target Pemeriksaan Petugas Keswan Blora
    06 Juni 2025 Jam 13:52:00

    Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora menjamin daging kurban...

    Dagingnya Dibungkus Daun Jati, ASN DP4 Blora Komitmen Iuran Beli Hewan Kurban
    06 Juni 2025 Jam 13:37:00

    Sejumlah Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan...

    Dukung Swasembada Pangan 2025, Polres Blora Gelar Panen Raya Jagung
    05 Juni 2025 Jam 21:53:00

    Polres Blora menggelar panen raya jagung serentak Kuartal II 2025 di lahan seluas 4 hektar di...