Kebudayaan: Gudang Banyu

Gudang Banyu


Bangunan penampung air dengan kapasitas 400 m³ ini terletak di Kelurahan Tegal Gunung Kecamatan Blora. Dibangun pada masa kolonial Belanda sebagai tempat untuk penampungan air yang berfungsi sebagai penyedia kebutuhan air minum di Kota Blora. Sumber mata air diperoleh dari Sumber Mata Air Kajar. Cara kerjanya alami menggunakan gaya gravitasi bumi dalam mengalirkan air dari sumber mata air sampai penampungan air (Gudang Banyu).

Bangunan ini dibuat pada tahun 1920-an, mengadopsi gaya bangunan berarsitektur Belanda dengan model segi delapan. Bentuknya menyerupai benteng dengan ruang kolong di bawah bak penampung. Memiliki ukuran bangunan 5m x 8m x 7m, dengan konstruksi beton cor. Semula dikelola oleh orang Belanda yang dulu dikenal sebagai Tuan Johan dan Tuan Barnas. Bangunan ini sempat dikelola oleh DPUK, sebelum akhirnya diserahkan kepada PDAM. Tetapi Kemudian di lokasi ini dibangun lagi bak penampung baru dengan daya tampung lebih besar dan sistem menara yang tinggi mencapai 20 m, sesuai dengan tingkat kebutuhan akan air minum pada saat ini di Kota Blora yang semakin tinggi.

    Berita Terbaru

    Umat Katolik Blora Mengenang Sengsara dan Wafat Yesus Kristus Dalam Ibadat Visualisasi Jalan Salib
    29 Maret 2024 Jam 10:04:00

    Umat Katolik Blora mengikuti visualisasi Jalan Salib yang digelar di Gereja Paroki Santo Pius X...

    Bupati Arief Minta Pemprov Jateng Tuntaskan Jalan Provinsi di Blora
    28 Maret 2024 Jam 19:39:00

    Bupati Blora, Arief Rohman, S.IP., M.Si minta Pemprov Jateng untuk tuntaskan pembangunan jalan...

    RAPAT PARIPURNA PENYAMPAIAN LKPJ BUPATI BLORA AKHIR TAHUN ANGGARAN 2023
    28 Maret 2024 Jam 16:31:00

    Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora, Jawa Tenggah menggelar rapat paripurna...