Berita Terkini

Didampingi Bupati, Petani Blora Jual Tembakau ke PT. Sadhana


Ini komitmen Bupati Blora, H. Arief Rohman S.IP., M.Si, untuk mendukung penuh keinginan dari PT Sadana yang ingin membangun kemitraan dengan petani tembakau di Blora.

Orang nomor satu di Blora itu, Sabtu (21/10/23), mengantarkan langsung para petani tembakau yang ada di Blora ke gudang tembakau milik PT. Sadhana Arifnusa.

Tembakau-tembakau yang dijual ke perusahaan yang berada di Sulang, Kabupaten Rembang itu hasil panen dari lahan tembakau seluas 800 Hektare yang berada di Kabupaten Blora.

Diketahui, menyusul potensi tembakau di Blora yang berkualitas bagus dan menarik bagi sejumlah perusahaan untuk membangun kemitraan dengan petani yang ada, Bupati Arief Rohman inginkan ada pabrik pengolahan tembakau di kabupaten yang ia pimpin.

Perusahaan yang ingin membangun kemitraan itu adalah PT Sadana yang memiliki pabrik pengolahan tembakau di Rembang. Baru-baru ini PT Sadana tersebut datang ke Blora menemui Bupati Blora, H. Arief Rohman, untuk menyampaikan rencana kemitraan dengan petani tembakau Blora.

Bupati Arief menyambut baik keinginan dari PT Sadana yang ingin membangun kemitraan dengan petani tembakau di Blora. Lebih dari itu, orang nomor satu di Blora itu inginkan kalau bisa mendirikan pabrik di Blora.

Bupati Blora yang akrab dipanggil Mas Arief itu mengucapkan terimakasih atas pendampingan yang dilakukan oleh PT. Sadhana Arifnusa. “Saya sangat terimakasih kepada PT. Sadhana Arifnusa Rembang yang sudah melakukan kemitraan dengan masyarakat Blora, terutama yang berprofesi sebagai petani tembakau,” ucapnya.

Tembakau Blora, menurut Bupati Arief, potensinya sangat bagus. Karena itu ia akan melakukan fasilitasi pendampingan dari pra tanam hingga pasca tanam bersama PT. Sadhana Arifnusa.

Saat mendampingi, orang nomor satu di Blora itu menyapa para petani yang sedang menunggu menimbang hasil panen. Selain itu juga berkesempatan meninjau proses menimbang dan klasifikasi kualitas tembakau di gudang PT. Sadhana Arifnusa.

Di sela-sela itu, Mas Arief meminta proses tanam tembakau juga menggunakan pupuk organik. “Kaitannya pupuk supaya bisa dikolaborasikan atau dikombinasikan dengan pupuk organik,” ucapnya. Tujuannya, pupuk organik untuk menata dan menjaga alam. (Dinkominfo Blora)

    Berita Terbaru

    Aplikasi Sapawarga yang Diterapkan Pemprov Jawa Barat Ingin Ditiru Pemkab Blora
    09 Mei 2024 Jam 14:48:00

    Pemkab Blora ingin Tiru Aplikasi Sapawarga yang diterapkan Pemprov Jawa Barat. Dimana dalam...

    Targetkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar
    09 Mei 2024 Jam 14:41:00

    Puluhan admin media sosial Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Blora belajar...

    Penyampaian Rekomendasi DPRD Terhadap LKPJ Bupati Blora Akhir Tahun Anggaran 2023
    08 Mei 2024 Jam 20:55:00

    Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora menggelar rapat paripurna dalam acara...