Berita Terkini

Menteri ATR/BPN dan Bupati Blora Siap Mendukung Percepatan Proses Sertipikat Tanah di Wonorejo Cepu


Kunjungan Menteri ATR BPN, Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto ke Blora, Sabtu (8/10/2022), membawa angin segar bagi para warga yang selama ini menghuni kawasan Wonorejo, Cepu.

Menteri ATR BPN, Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto yang juga mantan Panglima TNI itu, bersama Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., siap mendukung percepatan proses sertifikasi tanah kawasan Wonorejo, Kecamatan Cepu.

Dengan demikian, tanah yang kini ditempati 1320 KK itu tidak lama lagi akan diterbitkan sertipikat tanahnya (sesuai aturan). Target di tahun 2023.

Bertempat di Masjid Ponpes Al Muhammad Wonorejo, Cepu Menteri ATR BPN Hadi Tjahjanto, menandaskan, pihaknya ingin agar masyarakat bisa memiliki kepastian hukum atas tanah yang mereka tempati sejak puluhan tahun lalu.

"Salah satu tugas yang diberikan Pak Presiden ya untuk percepatan PTSL. Keinginan warga untuk memiliki sertifikat tanah, akan kita bantu. Yang penting nanti bisa memiliki sertipikat, dan tidak ada akibat hukum di kemudian hari. Apapun bentuknya ya. Sertipikat nya nanti bisa hak kelola, guna bangunan atau hak pakai. Nanti sertipikat nya bisa diwariskan anak cucu, untuk cari modal usaha, atau agunan bank," ungkap Menteri ATR BPN, Hadi Tjahjanto.

Dikemukakan Menteri yang juga mantan Panglima TNI itu, proses penyusunan sertipikat ditargetkan selesai di awal tahun 2023 nanti.

Pihaknya meminta agar Kanwil ATR BPN Jawa Tengah mengawal langsung proses sertifikasi tanah Wonorejo ini.

"Pak Bupati juga sudah sepakat dan setuju untuk membantu percepatan sertifikasi ini. Kami minta Kepala Kanwil ATR BPN Jateng langsung terjunkan tim untuk melakukan pendataan. Pak Bupati bisa menyerahkan datanya, pastikan semuanya warga Pak Bupati. Jangan sampai ada warga titipan yang masuk," terang Menteri Hadi Tjahjanto.

Sementara itu, Bupati Arief Rohman menyampaikan terimakasih atas kehadiran Menteri ATR BPN ke Kabupaten Blora untuk mengawal proses sertifikasi tanah Wonorejo.

"Terimakasih Pak Menteri atas kedatangannya dan arahannya. Pada prinsipnya Pemkab siap untuk menindaklanjuti arahan Pak Menteri, dan mengamankan kebijakan Pak Menteri. Tentunya sesuai aturan, regulasi yang berlaku agar kedepan nanti tidak muncul akibat hukum," ucap Bupati Arief.

Kepada warga masyarakat Wonorejo, Sarirejo, Tegalrejo, dan Jatirejo, Bupati minta untuk dapat mendukung proses sertifikasi yang akan dilakukan Kantor ATR BPN.

"Sesuai arahan Pak Menteri, yang penting masyarakat punya sertifikat apapun bentuknya agar punya kepastian hukum dan tidak menimbulkan akibat hukum di kemudian hari. Kita sangat mendukung. Nanti juga bisa diwariskan ke anak cucu. Masa berlakunya 80 tahun dan bisa terus diperpanjang," ucap Bupati menyampaikan arahan Menteri ATR BPN.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan dialog Menteri dengan warga masyarakat Wonorejo. Turut hadir Dirjen Kementerian ATR BPN, Kakanwil ATR BPN Jawa Tengah, Forkopimda Blora, Ketua Relawan Jokowi. (DINKOMINFO BLORA/Prokompim).

    Berita Terbaru

    UDD PMI Blora Kini Punya Gedung Baru Untuk Pusat Pelayanan Kemanusiaan
    16 Mei 2024 Jam 13:44:00

    Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Blora. Ir. Sutikno Slamet menjelaskan sebagaimana...

    Pengurus APTRI Blora Masa Bhakti 2024-2029 Dilantik, Diharapkan Bisa Bersinergi Dengan Pemda Berperan Dalam Program Pergulaan Nasional
    15 Mei 2024 Jam 14:39:00

    Bupati Blora Arief Rohman, S.IP., M.Si mengharapkan Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia...

    Kesepuluh Kali Blora Raih Opini WTP dari BPK
    14 Mei 2024 Jam 17:39:00

    Pemerintah Kabupaten Blora berhasil memperoleh predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)...