Berita Terkini

BANTUAN PEMERINTAH UNTUK MASYARAKAT TA 2021 PROGRAM KOTAKU DISOSIALISASIKAN


Mewakili Bupati H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, Wakil Bupati (Wabup) Tri Yuli Setyowati, ST.,MM., membuka sosialisasi bantuan pemerintah untuk masyarakat tahun anggaran 2021 Program KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh) Kabupaten Blora bertempat di Ruang pertemuan Bappeda Lantai 2, Selasa (9/3/2021).

Wabup menyampaikan bahwa Program KOTAKU sudah masuk dalam visi misi yang diusung oleh Bupati-Wabup.

"Program KOTAKU sudah masuk dalam visi-misi yang kami usung sehingga saya berharap pelaksanaan program KOTAKU di lapangan benar-benar dimanafaatkan dan dikendalikan untuk padat karya nya,"kata Wabup.

Wabup menyampaikan beberapa hal terkait program padat karya KOTAKU di Kab. Blora tahun 2021 yang diantaranya adalah

1. Skala Lingkungan Reguler
Kegiatan untuk meningkatkan kualitas permukiman kumuh.

 
2. Cash For Work
Kegiatan untuk memulihkan ekonomi masyarakat dengan melakukan pemeliharaan terhadap infrastruktur yang terbangun dari IBM.

3. Pengembangan Penghidupan Berbasis Masyarakat / Livehood
Kegiatan untuk meningkatkan akses terhadap infrastruktur permukiman dasar dalam mendorong penghidupan berkelanjutan dengan nilai BPM.

 4. Hibah DFAT
Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan permukiman secara inovatif khususnya dalam bidang sanitasi dan air bersih. 

"Apabila dari pelaksanaan pogram ini, Kementrian PUPR terlebih Direktorat Jenderal Cipta Karya membutuhkan dokumen pendukung untuk kelanjutan pelaksanaannya, monggo dikomunikasikan, akan kami penuhi untuk kesejahteraan masyarakat Kab. Blora," kata Wabup.

Selanjutnya, Wabup menyampaikan bahwa kewenangan penanganan kawasan permukiman kumuh untuk Kabupaten sudah diatur berdasarkan luasan wilayahnya.

"Untuk kewenangan Kabupaten adalah luas wilayahnya kurang dari 10 ha, beberapa wilayah dikabupaten yang luasannya antara 10-15 ha masuk kedalam wewenang provinsi, dan yang lebih dari 15ha masuk kewenangan pusat,"ucapnya.

Lebih lanjut, Wabup menyampaikan ketentuan kegiatan infrastruktur skala lingkungan yang secara substansial bermakna untuk pembangunan permukiman yang lebih baik.

"Berhubung program KOTAKU ini direncanakan dan dibangun harus menjadi prioritas utama bagi penataan permukiman, jadi saya mohon panjenengan benar-benar memperhatikan kualitas untuk pembangunan sarana dan prasarana yang peruntukannya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat kita,"lanjut Wabup.

Untuk kategori cash for work, Wabup berpesan agar pelaksanaanya diperhatikan.

"Saya harap bapak/ibu untuk hati-hati karena kategori ini termasuk sensitif. Jangan sampai, niatan baik kita untuk membantu memulihkan ekonomi masyarakat yang mengalami PHK membuat mereka tersinggung"pesan dia.

Acara dilanjutkan dengan mendengar masukan, saran dan keluhan dari para peserta sosialisasi untuk dapat dipergunakan oleh Bupati dan Wabup untuk mengajukan program pembangunan yang dapat meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat Kabupaten Blora.

Sosialisasi yang dibuka oleh Wabup ini diikuti oleh jajaran Bappeda Blora, Dinrumkimhub Kab. Blora, Lurah diwilayah yang terdampak program KOTAKU serta koordinator BKM dan Tim KOTAKU Kab. Blora. (Tim Dinkominfo Kab. Blora/Tim  Liputan Prokompim Setda Blora). 

    Berita Terbaru

    KPU Blora Resmi Tetapkan Perolehan Kursi Parpol dan Caleg Terpilih Pemilu 2024
    03 Mei 2024 Jam 06:21:00

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora resmi menetapkan perolehan kursi partai-partai...

    Berbusana Adat Jawa Tengah, Bupati Blora Pimpin Upacara Peringatan Hardiknas 2024
    02 Mei 2024 Jam 20:06:00

    Bupati Blora Arief Rohman memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024...

    Kesempatan Bagi ASN Isi Jabatan Dewan Pengawas Perumda Air Minum Tirta Amerta Blora
    02 Mei 2024 Jam 15:35:00

    Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Amerta Kabupaten Blora membuka kesempatan bagi...